Seleksi Nasional PMB Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri
Penerimaan Mahasiswa Baru Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen Negeri (Selnas PMB PTKKN) tahun akademik 2022-2023 secara resmi dibuka Plt. Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama RI Dr. Pontus Sitorus, S.PAK., M. Si. Dalam pelaksaan launching Selnas yang digelar di Gd. Direktorat Kementerian Agama RI, Jln. MH Thamrin, Jakarta Pusat, (18/3) bertindak sebagai tuan rumah Institut Agama Kristen Negeri Ambon.
IAKN Ambon terpilih untuk kedua kalinya secara berturut setelah tahun sebelumnya sukses menjadi panitia penyelenggara Selnas PMB PTKKN . Ketua Forum Selnas PMB PTKKN yang juga Rektor IAKN Ambon, Dr. Agusthina Christina Kakiay, S.Ag., M.Si dalam kata sambutannya mengakui, bahwa penyelenggaraan Selnas PMB PTKKN tahun ini mengalami keterlambatan waktu dari yang sudah ditentukan, namun demikian Panitia Selnas PMB PTKKN akan tetap mengupayakan agar giat tersebut dapat selesai sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan tanpa memangkas alur dan prosesnya.
“Ada empat jalur undangan bagi calon Mahasiswa baru agar dapat mengikuti Seleksi Nasional. Dalam prosesnya tetap melibatkan seluruh PTKKN yang ada di berbagai daerah. Namun demikian, dengan keterlambatan ini, saya mengharapakan kerja keras dan dukungan seluruh panitia Selnas PMB PTKKN tahun 2022.”
Ada pun keempat jalur penerimaan pada Selnas PMB PTKKN tahun 2022 kali ini antara lain ;
1. Jalur undangan berbasis kerjasama
2. Jalur undangan berbasis Portopolio
3. Jalur undangan berbasis Tertulis
4. Jalur undangan berbasis program Kita Cinta Papua (KCP)
Dr. Agusthina menjelaskan bahwa, momentun pelaksanaan Selnas di tahun ke 4 ini akan dengan mengoptimalkan pemanfaatkan teknologi digital dalam proses seleksi hingga hingga tahap akhi. Selain itu digitalisasi digunakan untuk pelaporan sehingga proses audit akan mudah dilakukan. “Penerapan digitalisasi ini untuk memudah proses diaudit secara menyeluruh.”
Sementara itu, Dr. Pontus Sitorus, S.PAK., M. Si., berharap agar pelaksanaan Selnas PMB PTKKN dapat terus dikembangkan kedepannya. Ia juga berharap agar PTKKN di bawah naungan Direktorat Jenderal Bimas Kristen dapat berkontribusi bagi pendidikan nasional dan jika perlu dapat berkontribusi di level internasional. Untuk itu, diperlukan kesiapan dan juga kerja keras dari masing-masing PTKKN untuk terus mengembangkan produk pendidikannya juga mahasiswanya.
“Saya berharap bahwa kedepannya Selnas PMB PTKKN ini dapat semakin sempurna dilaksanakan. Kita harus bekerja keras untuk memajukan pendidikan keagamaan di Indonesia ini, mengembangkan kerja-kerja yang berbasis pada kolaborasi, ” kata Dr. Pontus Sitorus di depan para Rektor PTKKN dan perwakilan PTKKN yang hadir di dalam peluncuran Selnas PMB PTKKN dengan tetap menjalankan penerapan protokol kesehatan.